Minggu, 26 Juli 2015

Ini kisah hidup seorang yang mati.

Ini kisah hidup seorang yang mati.
Ataukah ini kisah mati seorang yang hidup.
Aku tidak tahu bagaimana aku harus menyebutnya.
Ketika seseorang merasakan kematian disaat masih hidup
Atau merasakan kehidupan disaat kehidupan direnggut darinya.

Ini nafas seorang yang mati.
Ini kuburan seorang yang masih hidup.
Kisah ini akan semakin panjang.
Orang ini akan semakin menderita.
Bagaimana mengerikan dan menyedihkan berada diantara hidup dan mati.

Seorang yang mati melihat kehidupan pada dirinya.
Seorang yang hidup melihat kematian di depannya.
Sebenarnya ini bukan tentang dua dimensi yang berbeda.
Ini tentang kehidupan.
Sebuah detakkan jantung dan dilema.

Akan seperti apakah kisah orang ini selanjutnya?
Adakah yang bisa menebaknya?
Yang tahu pasti adalah penulisnya.
Tapi mungkinkah begitu?
Tapi siapakah penulisnya?

Aku tidak bisa membuat kisah tentang hidup dan kematian.
Karna pertanyaan-pertanyaan timbul tiada henti dan tak bisa kujawab.
Ini bukan aku yang membuatnya.
Karna aku adalah tokoh dalam kisah ini.
Katakan padaku jika kau mengenal penulis kisah ini.

Waktu hidup orang-orang mati.
Waktu mati orang-orang hidup.
Orang-orang mati yang masih ingin memandang kedepan.
Tapi pandangannya memburam, dia tidak bisa melihat apa-apa.
Ada kegelapan dimanapun dia mengarahkan mata.

Tubuh dingin orang-orang hidup.
Tubuh hangat orang-orang mati.
Orang hidup itu diam.
Orang mati itu bergerak.
Mereka satu orang sama.

Orang hidup yang sudah ada di dalam neraka.
Orang mati yang masih berkeliaran melakukan apa yang ingin dia lakukan.
Itu semua tak benar-benar berguna, begitu pikirnya.
Tubuh tembus pandang orang hidup itu mengambang.
Tubuh kokoh orang mati seolah untuk bertahan dalam kehidupan.

Bagaimana hidup bisa fana jika ada kepastian-kepastian dalam kehidupan?

Bagaimana bisa mati itu pasti jika dalam kematian ada banyak ketidakpastian?

Ini kisah hidup seorang yang mati.
Ataukah ini kisah mati seorang yang hidup.
Aku tidak tahu bagaimana aku harus menyebutnya.
Ketika seseorang merasakan kematian disaat masih hidup
Atau merasakan kehidupan disaat kehidupan direnggut darinya.
Share: